Wahyuni, Annisa Sri (2020) Dampak Perilaku Seks Pranikah dan Upaya Penceghan Terhadap Remaja di Desa Tonyaman Kecamatan Binuang Kabupaten Polewali Mandar. Undergraduate thesis, IAIN Parepare.
Preview |
Text (Fulltext)
15.3200.076.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (4MB) | Preview |
Abstract
Dari segi Islam Perilaku seks pranikah di sebut dengan zina yang artinya hubungan seksual yang dilakukan oleh seorang laki-laki dengan seoang perempuan yang tidak terikat dalam pernikahan yang sah secara syariat Islam. Namun seks pranikah di kalangan remaja sudah menjadi hal yang wajar dan bukan lagi hal baru. Tujuan penilitian ini adalah untuk mengetahui faktor penyebab terjadinya perilaku seks pranikah terhadap remaja di Desa Tonyaman Kecamtan Binuang Kabupaten Polewali Mandar dan mengungkap dampak perilaku seks pranikah dan upaya pencegahannya terhadap remaja di Desa Tonyaman Kecamtan Binuang Kabupaten Polewali Mandar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dalam mengumpulkan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisi data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan teknik keabsahan data. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Faktor penyebab terjadinya perilaku seks pranikah terhadap remaja di Desa Tonyaman Kecamatan Binuang Kabupten Polewali Mandar dapat dibagi menjadi dua klaster. (a) faktor internal yaitu kematangan organ tubuh/hormonal. (b) Faktor eksternal yang terdiri dari: Kurangnya informasi tentang seks, pergaulan yang makin bebas, peran orang tua dan pengaruh media. (2) Dampak yang dtimbulkan dari perilaku seks pranikah pada remaja selain dampak fisiologis seperti hamil di luar nikah dan aborsi. Remaja bahkan ditemukan lebih banyak mengalami dampak psikologis dari perilaku seksual pranikah pada remaja diantaranya perasaan marah, takut, cemas, depresi, rendah diri, bersalah dan berdosa serta ketagihan atau kecanduan. (3) Upaya perilaku seks pranikah dapat ditanggulangi dengan cara a) Niat remaja untuk berubah menjadi pribadi yang baik. b) Menambah pendidikan agama para remaja yang bersumber dari buku-buku keagaman dan ceramah keagamaan. c) Memilih atau menyaring teman bergaul, bergaul dengan orang-orang yang mampu mendorong kejalan yang baik dan mengingatkan tentang agama. d) peran orang tua dalam mendidik remaja tentang pendidikan seks. Memberikan pemahaman sejak dini kepada remaja tentang seks. e) Mengadakan sosialisasi tentang kerugian dari perilaku seks pranikah. ) Mendirikan organisasi anti seks pranikah agar remaja memiliki kegiatan yang positif.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perilaku seks pranikah, Remaja |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Subhan Saleh |
Date Deposited: | 10 Aug 2020 00:12 |
Last Modified: | 10 Aug 2020 00:12 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/1509 |
Actions (login required)
View Item |