Salmah, Salmah (2024) Pertimbangan Hukum Hakim Dalam Permohonan Dispensasi Nikah Di Pengadilan Agama Barru (Perspektif Maqashid Al-Syariah). Masters thesis, IAIN Parepare.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
2220203874130008.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (6MB)

Abstract

Penelitian tesis ini membahas tentang pertimbangan hukum Hakim dalam permohonan dispensasi nikah di Pangadilan Agama Barru (Perspektif Maqashid Al-Syariah). Penelitian ini terdiri dari tiga rumusan masalah yaitu 1) Bagaimana konsep pertimbangan hukum Hakim dalam perkara permohonan dispensasi nikah tahun 2021 di Pengadila Agama Barru?. 2) Fakor-Faktor apa yang menjadi pertimbangan hukum Hakim dalam perkara permohonan dispensasi nikah tahun 2021 di Pengadila Agama Barru?. 3) Bagaimana perspektif maqashid al syariah terhadap pertimbangan hukum Hakim dalam perkara permohonan dispensasi nikah tahun 2021 di Pengadila Agama Barru? Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan yuridis empiris Teknik Pengumpulan data secara observasi, wawancara,dokumentasi. Teori yang digunakan adalah teori pertimbangan hakimdan teori maqashid al syariah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Konsep pertimbangan Hakim dalam perkara dispensasi nikah di Pengadilan Agama Barru yaitu melalui beberapa pendekatan 2) Faktor yang menjadi pertimbangan hukum hakim dalam perkara permohonan dispensasi nikah di Pengadilan Agama Barru adalah, kesiapan dan kesungguhan anak, pertimbangan hakim selanjutnya adalah berdasarkan asas manfaat, ketiga Faktor karena kondisi yang sangat mendesak. Keempat, faktor budaya.3) Perspektif Maqahid Al-Syariah terhadap pertimbangan hakim dalam perkara disensasi nikah di Pengadilan Agama Barru ialah dalam melindungi hak anak tentunya sesuai dengan pasal-pasal dalam PERMA Nomor 5 Tahun 2019 dan juga selaras dengan tujuan Maqasid al-Shariah, yaitu untuk menjaga kemaslahatan. Dalam hal ini, hakim menempatkan kedudukan syariah lebih tinggi daripada undang-undang, sehingga upaya hakim tersebut mencakup perlindungan agama (hifz al-din), jiwa (hifz al-nafs), keturunan (hifz al-nasl), dan akal (hifz al-aql).

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Dispensasi Nikah, Pengadilan Agama, Maqashid Al-Syariah
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012828 Islamic Family Issues & Mediation/Arbitration
Divisions: Pascasarjana > Program Studi Magister Hukum Keluarga Islam
Depositing User: eka Mahasiswa ppl
Date Deposited: 04 Oct 2024 06:30
Last Modified: 04 Oct 2024 06:30
URI: https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/8707

Actions (login required)

View Item View Item