Fadillah, Nur (2023) Analisis Jarimah Tazir Terhadap Pertanggung jawaban Mucikari Dalam Kasus Prostitusi Online Di Kabupaten Pinrang (No.65/Pid.Sus/2020/PN.Pin). Undergraduate thesis, IAIN Parepare.
Text (Full Text)
18.2500.028.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (29MB) |
Abstract
Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pertimbangan hakim terhadap pertanggungjawaban mucikari dalam kasus prostitusi online berdasarkan putusan nomor 65/Pid.sus/2020/PN.Pin,bagaimana penerapan sanksi pidana terhadap pertanggungjawaban mucikari dalam kasus prostitusi online berdasarkan putusan nomor 65/Pid.Sus/2020/PN.Pin dan bagaimana perspektif Jarimah Ta'zir terhadap pertanggungjawaban mucikari dalam kasus prostitusi online berdasarkan putusan nomor 65/Pid.Sus/2020/PN.Pin Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan hukum normatif atau penelitian library research(penelitian pustaka,dengan pendekatan kepustakaan atau kajian literatur(literatur review,literatur research). Sumber data yang digunakan pada penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1)pertimbangan hakim mengenai pertanggungjawaban mucikari dalam kasus prostitusi online,bahwa hakim dalam menjatuhkan pidana terhadap terdakwa maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang meringankan dan memberatkan,keadaan yang memberatkan terdakwa yaitu perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat,mencederai harkat dan martabat perempuan,perbuatan terdakwa bertentangan dengan aturan hukum yang sedang giat- giatnya memberikan perlindungan terhadap anak sebagai generasi penerus bangsa dan perlindungan bagi perempuan.Adapun yang meringankan yaitu terdakwa belum pernah dihukum,terdakwa bersikap sopan di persidangan serta terdakwa mengakui dan menyesali perbuatannya. 2) Penerapan sanksi pidana terhadap pertanggungjawaban mucikari dalam kasus prostitusi online berdasarkan putusan No. 65/Pid.Sus/2020/PN.Pin secara jelas yang telah terdapat beberapa keterangan yang diberikan oleh saksi yang berjumlah 8(delapan)orang yang dimana 2(dua)orang merupakan polisi yang melakukan penyamaran,dan barang bukti.Terdakwa juga terus terang mengakui apa yang telah diperbuatnya.Belum adanya regulasi yang mengatur secara terperinci untuk menjerat para pihak yang terlibat dalam prostitusi online sehingga menyulitkan penegak hukum.Untuk menjerat para pelaku prostitusi online digunakan pasal-pasal yang tercantum dalam beberapa Undang-undang yang telah berlaku di Indonesia.3)hukuman yang diberikan kepada mucikari sepenuhnya diserahkan kepada lembaga yaitu Ta'zir,karena sanksinya tidak diatur oleh syara' tapi diberikan seluruhnya kepada penguasa.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jarimah Ta'zir,Pertanggungjawaban Mucikari,Prostitusi Online |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180110 Criminal Law and Procedure (incl. Islamic Criminal Law, Jinayat) |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam > Program Studi Hukum Pidana Islam |
Depositing User: | eka Mahasiswa ppl |
Date Deposited: | 01 Oct 2024 05:59 |
Last Modified: | 01 Oct 2024 05:59 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/8463 |
Actions (login required)
View Item |