Yusra, R (2024) “Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Barter Anjing dengan Barang ( Di Ammasangang Kecamatan Lanrisang Kabupaten Pinrang ). Undergraduate thesis, IAIN Pare pare.

[thumbnail of 2020203874234044.pdf] Text
2020203874234044.pdf

Download (10MB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentang Barter Anjing dengan Barang Di Ammasangang Kecamatan Lanrisang Kabupaten Pinrang. Dengan sub rumusan masalah 1.) Bagaiamana Praktik Barter Anjing dengan Barang Di Ammasangang Kecamatan Lanrisang Kabupaten Pinrang, 2.) Bagaimana Hukum Barter Anjing dengan Barang Di Ammasangang Kecamatan Lanrisang Kabupaten Pinrang, 3.) Bagaimana Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Barter Anjing dengan Barang Di Ammasangang Kecamatan Lanrisang Kabupaten Pinrang. Jenis Penelitian yang digunakan penelitian Lapangan (field research) yang bersifat kualitatif deskriptif. Menggunakan pendekatan normatif. dalam penelitian ini diperoleh dari data primer dan data sekunder. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dilengkapi dengan teknisi analisisdata menggunakan reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Berdasarkan Hasil penelitian yang telah dilakukan penulis menyatakan bahwa proses praktik barter Anjing dengan barang yang dilakukan oleh masyarakat Ammasangang Kecamatan lanrisang Kabpinrang. Rata-rata masyarakat melakukan barter tersebut dengan alasan memiliki banyak Anjing dan juga lebih kenyamanan warga lainnya. Barter ini dilakukan secara langsung oleh kedua belah, yang telah melakukan negosiasi tanpa ada yang saling merugikan.pertukaran anjing ini disesuaikan dengan ukuran dan nilai dari anjing yang dittukarkan. Adapunn barter Anjing dengan Barang dalam pandangan Ulama berbeda ada yang memperbolehkan ada juga yang mengharamkannya, Mazhab Syafi’i mengharamkannya karena segala sesuatu yang najis tidak sah hukumnya di perjualbelikan, berbeda dengan mazhab hanafiyah dan dhihiriyah memperbolehkan barang najis itu di perjual belikan atau dibarterkan jika itu dapat bermanfaat sepanjang tidak untuk dimakan terkadang zatnya tidakmati dengan dimasak. Ditinjau dari perspektif Hukum Ekonomi Syariah dalam barter barang yang tidak sejenis boleh dilakukan asalkan tidak ada yang saling merugikan dan dilakukan secara suka rela dan dapat bermanfaat

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Barter,Anjing dan Barang,Pandangan Ulama,Tinjauan Hukum Ekonomi Syaria
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1899 Other Law and Legal Studies > 189999 Law and Legal Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam > Program Studi Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Azaliyatulhidayah Azaliyatulhidayah
Date Deposited: 25 Sep 2024 07:40
Last Modified: 25 Sep 2024 07:40
URI: https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/8065

Actions (login required)

View Item View Item