NADILA, NADILA (2024) “ Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Praktik Jual Beli Ayam Potong Dengan Menggunakan Sistem Taksiran (Studi Kasus Pasar Palanro, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru). Undergraduate thesis, IAIN Pare pare.

[thumbnail of 2020203874234042.pdf] Text
2020203874234042.pdf

Download (8MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap praktik jual beli ayam potong dengan menggunakan sistem taksiran di Pasar Palanro, Kec.Mallusetasi, Kabupaten Barru. Adapun pokok permasalahan dalam skripsi ini adalah bagaimana praktik jual beli ayam potong dengan menggunakan sistem taksiran di Pasar Palanro, Kec.Mallusetasi, Kab. Barru ? Dan bagaimana analisis hukum ekonomi syariah terhadap praktik jual beli ayam potong dengan menggunakan sistem taksiran di pasar Palanro, Kec.Mallusetasi, Kab. Barru ? Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian lapangan (field research) yang bersifat kualitatif deskriptif. Dengan pendekatan penelitian yang digunakan yaitu normatif dan sosiologis. Dalam penelitian ini diperoleh dari data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi dilengkapi dengan teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1). Jual beli dengan sistem taksiran adalah jual beli yang mengira-ngira. Dimana penjual ayam potong di pasar Palanro masih menggunakan sistem taksiran. Jual beli ini hanya dilakukan dengan menaksir ayam tersebut, tetapi menurut para pembeli sebenarnya ini juga untung-untungan di karenakan terkadang penjual menaksirkan ayam satu ekor tersebut dengan 2 kg sementara berat ayam sesungguhnya itu 1,5 kg. Praktik jual beli ayam potong yang dilakukan di pasar Palanro terdapat dua jenis penjualan ada yang menjual ayam potong dengan sistem per kilogram dan ada juga yang menjual dengan sistem per ekor. Dilihat dari dua jenis penjualan yang di lakukan para penjual ayam potong di pasar palanro dapat menjadi problem untuk para pembeli karena ada penjual yang menjual secara per kilogram dan per ekor. 2). Berdasarkan Analisis Hukum Ekonomi Syariah terkait jual beli ayam potong dengan menggunakan sistem taksiran di pasar Palanro, Kecamatan Mallusetasi, Kabupaten Barru terdapat 2 cara penjualan yang dilakukan yaitu ada yang menggunakan sistem per kilogram dan ada yang sistem per ekor. Dilihat dari transaksi jual beli secara per ekor sudah sejalan dengan prinsip hukum ekonomi syariah karena sudah memenuhi syarat dan rukun jual beli dan yang menjual secara per kilogram tidak sejalan atau tidak sesuai dengan prinsip hukum ekonomi syariah karena hal itu mengandung kecurangan. Jual beli ayam potong dengan menggunakan sistem per kilogram ini terindikasi adanya unsur gharar karena pada realitanya jual beli ayam potong ini dalam praktiknya tidak ada kejelasan dari ayam tersebut

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Jual beli, Taksiran, Pasar dan Ayam potong
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180108 Constitutional Law
Divisions: Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam > Program Studi Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Azaliyatulhidayah Azaliyatulhidayah
Date Deposited: 25 Sep 2024 07:32
Last Modified: 25 Sep 2024 07:32
URI: https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/8060

Actions (login required)

View Item View Item