M, Mutiara (2024) Kontroversi Nikah Bawah Tangan Alasan Hamil Di Luar Nikah Di Desa Kuajang Analisis Maqaşid Al-Mukallaf. Undergraduate thesis, IAIN Pare pare.
Text
2020203874230005.pdf Download (7MB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji tentang kontroversi nikah bawah tangan alasan hamil di luar nikah di desa kuajang analisis maqaşid al-mukallaf. Permasalahan dalam penelitian ini, 1) bagaimana praktek nikah bawah tangan alasan hamil di luar nikah di desa kuajang, 2) bagaimana analisis maqaşid al-mukallaf terhadap kasus nikah bawah tangan alasan hamil di luar nikah di desa kuajang. Penelitian ini adalah penelitian lapangan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan penelitian kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Data primer diperoleh dari masyarakat Desa Kuajang, tokoh agama, dan pemerintah setempat. Sedangkan data sekunder diperoleh dari dokumen arsip, buku-buku dan sumber-sumber lain yang telah diterbitkan. Pengujian keabsahan daa pada penelitian ini menggunakna teknik trianggulasi. Sedangkan teknik analisis yang digunakan yaitu teknik analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) praktik nikah bawah tangan yang ada di Desa Kuajang karena alasan hamil di luar nikah sama seperti nikah bawah tangan yang ada di daerah-daerah tertentu, namun yang menjadi perbedaan adalah motif atau alasannya melakukan nikah bawah tangan. 2) Pelaku nikah bawah tangan di anggap telah melanggar nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Desa Kuajang 3) Jika di analisis menggunakan maqaşid al-mukallaf maka akan menimbulkan akibat hukum yang berbeda. Ada pernikahan yang haram ketika di lihat dari idikator iqrar nya bahwa ia mengakui akan mentalak istrinya setelah akad, ada pernikahan yang sudah dipastikan bahwa itu nikah bawah tangan ketika melihat dari indikator sikap/bahasa tubuhnnya yang mendatangi imam-imam tertentu untuk nikah bawah tangan, ada pernikahan karna dari motivasi nya dia seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau pekerjaan tertentu yang tidak membolehkan poligami sehingga ia memilih nikah bawah tangan. Ada pula pernikahan yang dapat menimbulkan dua akibat hukum dari indikator kejiwaan/kepribadian, ketika dilihat dia adalah pribadi yang baik dan bertanggung jawab maka pernikahan itu hukumnya sah, tapi ketika dilihat kepribadiannya yang memang suka nikah bawah tangan dan tidak bertanggung jawab maka hukumnya haram karena akan menelantarkan wanita. Dan yang terakhir pernikahan akan menjadi haram ketika dia mengatasnamakan adat istiadat untuk melakukan zina agar dinikahka
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kontroversi, Nikah Bawah Tangan, Hamil Di Luar Nikah, Maqaşid Al�Mukallaf |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012899 Islamic Family Law not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam > Program Studi Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Azaliyatulhidayah Azaliyatulhidayah |
Date Deposited: | 25 Sep 2024 01:21 |
Last Modified: | 25 Sep 2024 01:21 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/7936 |
Actions (login required)
View Item |