Awan, Abdul Rahman (2024) Deotorisasi Penghulu Ilegal Dalam Pernikahan Siri Di Kecamatan Mallusetasi Kabupaten Barru. Masters thesis, IAIN Parepare.
Text (Full Text)
2120203874130041 Abdul Rahman Awan HKI.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (8MB) |
Abstract
Tesis ini membahas tentang Penghulu Ilegal Dalam Pernikahan Siri di Kecamatan Mallusetasi Kabupaten Barru bahwa nikah siri adalah pernikahan yang tidak terdaftar di Kantor Urusan Agama (KUA) dan tidak sesuai dengan Hukum perundang-undangan Negara. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field Research) yang dilakukan di tengah-tengah objek penelitian guna mengetahui serta memperoleh data yang jelas dengan metode kualitatif deskripsi. Penelitian yang dilaksanakan di lapangan adalah meneliti masalah yang sifatnya kualitatif. Data yang dikumpulkan pada umumnya berbentuk kata-kata, gambar-gambar dan buku angka. Adapun pengumpulan datanya menggunakan Teknik observasi, wawancara dan dokumntasi, dengan menganalisis data menggunakan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Proses penyelesaian permasalahan utama tentuanya sesuai dengan masalah utama merumuskan. Hasil penelitian ini adalah. 1) Konteks Sosial Nikah Siri di Kecamatan Mallusetasi Kabupaten Barru hal yang terpenting adalah sahnya pernikahan tersebut menurut hukum agama (Islam), walaupun secara hukum negara pernikahan tersebut tidak memiliki legalitas hukum. 2) Prosedur Pelaksanaan Nikah Siri di Kecamatan Mallusetasi Kabupaten Barru pelaksanaannya tidak jauh berbeda seperti pernikahan secara resmi. Pernikahan siri yang dilakukan dikampung sudah sah apabila sudah terpenuhi rukun dan menikahkannya adalah toko agama atau Imam setempat yang dianggap oleh masyarakat memahami agama Islam. 3) Otoritas Penghulu Ilegal Dalam Nikah Siri Kecematan Mallusetasi Kabupaten Barru. Dalam otoritas penghulu memang tidak ada tetapi hanya sekedar membantu masyarakat untuk melaksanakan pernikahanya. Bahkan penghulu ilegal sendiri pun, tetap menyarankan masyarakat, agar mengurus sendiri ke KUA.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | penghulu ilegal, pernikahan siri. |
Divisions: | Pascasarjana > Program Studi Magister Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | magang user |
Date Deposited: | 06 Sep 2024 05:12 |
Last Modified: | 06 Sep 2024 05:12 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/7018 |
Actions (login required)
View Item |