Hamisa, Hamisa (2024) Isim Maushul dan Maknanya Dalam Surah an-Nur (suatu analisis Bahasa (ilmu Nahwu)). Undergraduate thesis, IAIN Parepare.
Text (Full Text)
19.1500.019.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan penjelasan terhadap Isim Maushul dan Maknanya Dalam Surah an-Nur (suatu analisis Bahasa (ilmu Nahwu)). Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Artinya, penelitian ini mengkaji dan mendeskripsikan terhadap Isim Maushul dan Maknanya Dalam Surah an-Nur (suatu analisis Bahasa (ilmu Nahwu)). suatu analisis Bahasa terutama mengenai isim maushul, kedudukan/I’robnya serta maknanya. Adapun pendekatan yang digunakan peneliti adalah pendekatan ilmu nahwu dengan menganalisis permasalahan yang akan dikaji. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui telaah literature dengan cara penelusuran data penelitian kepustakaan untuk mendapatkan informasi ilmiah yang dikumpulkan melalui kajian literature sebagai rujukan terhadap permasalahan yang dianggap sesuai, yaitu dengan mencari data yang berkaitan dengan judul peneliti. Dalam menganalisis data peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif (Library Research). Hasil penelitian dari Surah an-Nur menunjukkan bahwa 64 ayat dalam surah an-Nur. Didalamnya terdapat 62 isim maushul, diantaranya 30 isim maushul nash/mukhtas dan 32 isim maushul musytarik. serta terdapat 3 bentuk isim maushul nash/mukhtash dalam surah an-Nur yaitu اَلَّذِي sebagai bentuk مُفْرَدٌ مُذَكَّرٌ dan اَلَّذِيْنَ sebagai bentuk dari جَمْعُ مٌذَكَّرٍ سَالِمْ dan bentuk yang ketiga yaitu الّٰتِيْ sebagai bentuk جَمْعُ مُؤَنَّثٍ سَالِمٌ serta bentuk isim maushul musytarik terdapat ما dan من Makna isim maushul yang terdapat dalam al-Qur’an surah an-Nur ada beberapa macam. Yang pertama langaran menuduh perempuan baik berzinah sebelum mendatangkan saksi yang dapat dipercaya, yang kedua adab ketika bertamu, yang ketiga perintah terhadap kaum perempuan agar menutupi seluruh badan kecuali telapak tangan dan wajah serta menjaga kesuciannya, yang keempat memerdekakan hamba sahaya, dan yang terakhir bukti tanda kebesaran Allah Swt. terdapat beberapa bentuk i’rob isim maushul dalam surah an-Nur yang terdiri dari rafa’ nashab, dan jar. Pada posisi rafa’ isim maushul menjadi mubtada, mubtada’muakhar, fail, naibul fail, na’tun dan man’ut. Adapun pada posisi nashab isim maushul mustasna, isim inna dan na’tun. Dan yang terakhir posisi jar, isim maushul dalam surah an-Nur menjadi posisi jar ketika berawalan huruf jar (jar biharfi) dan mudhafun ilaihi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Isim Maushul, Surah an-Nur, Analisis Bahasa (Ilmu Nahwu). الأسماء الموصولة ،سورة النور، علم النحو. |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Program Studi Bahasa dan Sastra Arab |
Depositing User: | magang user |
Date Deposited: | 02 Sep 2024 07:12 |
Last Modified: | 02 Sep 2024 07:12 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/6934 |
Actions (login required)
View Item |