Nurhania, Nurhania (2024) Polisemi Kata اخذ (akhadha) Dalam QS. Al-Baqarah-Al-Imran (Suatu Analisis Semantik). Undergraduate thesis, IAIN Parepare.
Text (Full Text)
2020203879203015.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (7MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kata اخذ (akhadha) dalam Surah Al-Baqarah dan Ali-Imran dan juga untuk mengetahui makna polisemi kata اخذ (akhadha) dalam Surah Al-Baqarah dan Ali-Imran. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian kepustakaan (library reaseach). Subjek penelitian ini adalah al-Qur’an itu sendiri dan dibantu dengan kamus al-Qur’an (kamus al-mufahras). Penelitian ini ditemukan kata اَخَذَ (akhadha) dalam al-Qur’an surah Al-Baqarah dan Ali-Imran itu terdapat 34 kata, dan terdiri dari bentuk Fi'il Māḍī Ma'lūm 10, Fi'il Muḍāri' 3, Fi'il Muḍāri' Majhul 2, Fi'il Māḍī min tsulātsi mazīd khumāsī 3, Fi'il Muḍāri' min tsulātsi mazīd khumāsī 9, Fi'il Amr 4, Fi'il Muḍāri' min tsulātsi mazīd 1, Isim Masdar 1, dan Isim Fā'il 1. Sedangkan makna polisemi kata اَخَذَ (akhadha) dalam al-Qur’an surah al-Baqarah dan ali-Imran terdiri dari: a) QS. Al-Baqarah, terdapat dalam ayat 48 (diterima), ayat 51 (menjadikan), ayat 54 (menjadikan dan membuat), ayat 55 (menyambar), ayat 63 (menerima, mengakui janji, terimalah, patuhui) ayat 67 (mengangkat, menerima sebagai tuhan, mendeklerasikan sebagai tuhan), ayat 80 (menerima, memilih), ayat 83 (melakukan tindakan, hukuman), ayat 84 (melaksanakan, menegakkan), ayat 92 (memilih), ayat 93 (pegang teguhlah, terima dengan sungguh-sungguh), ayat 116 (memilih, mengangkat), ayat 125 (jadikanlah, tetapkanlah), ayat 165 (pengakuan, penyembahan), ayat 206 (kesombongan, penyalahgunaan), ayat 225 (memegang tanggung jawab, meminta pertanggungjawaban, menyiksa), ayat 231 (menggunakan sebagai), ayat 255 (menggenggam, kekuasaan diliputi, terkena), ayat 286 (membebankan, menghukum). b) QS. Ali-Imran, terdapat dalam ayat 11 (menyiksa), ayat 28 (menjadikan), ayat 28 (menjadikan), ayat 64 (menetapkan, menjadikan, mengangkat), ayat 80 (menjadikan, menetapkan), ayat 81 (menerima, mematuhui), ayat 140 (memilih, menjadikan).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Al-Qur’an, Polisemi, kata اخذ (akhadha) |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Program Studi Bahasa dan Sastra Arab |
Depositing User: | magang user |
Date Deposited: | 02 Sep 2024 02:06 |
Last Modified: | 02 Sep 2024 02:06 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/6920 |
Actions (login required)
View Item |