Ameliana, Nur Anna (2024) Akulturasi Islam dan Budaya Lokal pada Seni Rawana di Desa Batetangnga, Dusun Kanang, Kabupaten Polewali Mandar. Undergraduate thesis, IAIN Parepare.

[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
2020203880230038.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (7MB)

Abstract

Pada penelitian ini, fokusnya adalah menggambarkan akulturasi dan perubahan yang terjadi pada kesenian Rawana di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, khususnya di Desa Batetangnga. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif, dengan teori akulturasi sebagai landasan untuk memahami bagaimana kesenian Rawana mengalami integrasi dengan berbagai tradisi yang ada di desa tersebut. Lokasi penelitian ini dianggap penting karena fenomena akulturasi ini terjadi secara langsung di sana Sasaran yang diteliti adalah pemain atau kelompok yang terlibat dalam permain musik Rawana serta para Tokoh budaya, Tokoh Adat dan para pelaku Ivent Kesenian di Kabupaten Polewali Mandar. Tehknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian ini, diajukan saran sebagai berikut.(a) Kepada kelompok Rawana di Batetangnga dan Kabupaten Polewali Mandar, disarankan untuk tetap mempertahankan eksistensi mereka dan memberikan pertunjukan sesuai dengan norma budaya Rawana yang ada.(b) Kepada pihak pemerintah dan non-pemerintah yang terlibat dalam kesenian tradisional, disarankan untuk bersikap proaktif dalam menumbuhkan dan mengembangkan kesenian tradisional sebagai salah satu aset budaya bangsa.(c) Kepada seluruh elemen masyarakat pendukung kesenian tradisional, disarankan untuk lebih aktif dan produktif dalam merespons serta melestarikan budaya daerah sebagai upaya untuk menyaring budaya modern yang masuk.(d) Kepada mahasiswa, khususnya yang mengambil bidang studi kebudayaan atau kesenian, disarankan untuk melakukan kunjungan ke daerah-daerah untuk melakukan penelitian tentang musik tradisional sebagai referensi dan bahan kajian yang lebih mendalam. Saran-saran ini diharapkan dapat mendukung keberlanjutan kesenian Rawana dan kesenian tradisional secara umum di Kabupaten Polewali Mandar,serta meningkatkan apresiasi dan pemahaman akan warisan budaya daerah. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan beberapa temuan signifikan terkait seni Rawana di Kabupaten Polewali Mandar diantaranya pertahanan tradisi dalam perayaan kultural, pesatnya perkembangan, perubahan dalam pembuatan instrument. Hasil penelitian ini memberikan gambaran yang jelas mengenai dinamika dan tantangan yang dihadapi oleh seni Rawana di Kabupaten Polewali Mandar, serta menggaris bawahi pentingnya upaya pelestarian dan pengembangan lebih lanjut untuk memastikan kesinambungan warisan budaya ini di masa depan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Islam, Budaya Lokal, Akulturasi.
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Program Studi Sejarah Peradaban Islam
Depositing User: magang user
Date Deposited: 15 Aug 2024 02:07
Last Modified: 15 Aug 2024 02:07
URI: https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/6773

Actions (login required)

View Item View Item