Hadiwijaya, Andi (2024) ANALISIS UQUBAH TERHADAP IMPLEMENTASI UNDANG-UNDANG NO. 35 TAHUN 2009 TENTANG REHABILITASI BERKEADILAN. Undergraduate thesis, IAIN PAREPARE.
Text (Full Text)
SKRIPSI ANDI HADIWIJAYA.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rehabilitasi berkeadilan Lapas Kelas II A Parepare dalam menangani kasus penyalahguna narkotika dan menganalisis pandangan uqubah tentang rehabilitasi berkeadilan terhadap penyalahguna narkotika di Lapas Kelas II A Parepare. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan Perundang-undangan, adapun lokasi penelitian yakni diLapas Kelas II A Parepare. Data primer dalam penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara dengan 3 informan yang merupakan Pegawai Lapas kelas II A Parepare. Teknik pengumpulan data data observasi, wawancara, studi dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Rehabilitasi Berkeadilan Lapas Kelas II A Parepare Dalam Menangani Kasus Penyalahguna Narkotika sudah berjalan sesuai standarnya karena mereka juga tetap mengedepankan terkait dengan Hak Asasi Manusia. Rehabilitasi narkotika berjalan sesuai dengan UU No. 35 Tahun 2009 terdiri dari rehabilitasi medis yaitu suatu proses kegiatan pengobatan secara bidang pemberantasan BNNP untuk membebaskan pecandu dari ketergantungan Narkotika, dan rehabilitasi sosial yaitu kegiatan pemulihan secara terpadu, baik fisik, mental maupun sosial, agar bekas pecandu Narkotika dapat kembali melaksanakan fungsi sosial dalam kehidupan masyarakat. 2) Rehabilitasi berkeadilan terhadap penyalahgunaan narkoba termasuk ke dalam Uqubah Badaliyah yaitu hukuman yang menggantikan hukuman pokok apabila hukuman pokok tidak dapat dilaksanakan karena alasan yang sah sehingga hukuman yang diberikan kepada penyalahgunaan narkoba yaitu hukuman Ta’zir yang mana hukuman tersebut dikembalikan kepada Ulil Amri sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Ditinjau dari perspektif maslahah nya penyalahgunaan narkotika hanya bisa pergunaankan untuk medis saja sehingga diperbolehkan dalam keadaan mendesak akan tetapi untuk keperluan lain tidak diperbolehkan karena merupakan barang haram dan tidak untuk dikomsumsi setiap harinya. Namun, jika ditinjau dari perspektif mudharat nya, dampak penyalahgunaan dan peredaran narkotika berpengaruh pada semua aspek yaitu: perekonomian, kesehatan, keamanan, politik, sosial dan pertanahan negara.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Uqubah, Rehabilitasi, Berkeadilan. |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam > Program Studi Hukum Pidana Islam |
Depositing User: | ummu Kalsum |
Date Deposited: | 19 Jul 2024 03:56 |
Last Modified: | 19 Jul 2024 03:56 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/6060 |
Actions (login required)
View Item |