Asrina, Asrina (2023) Internalisasi Nilai Disiplin dalam Meningkatkan Kedisiplinan Peserta Didik Berbasis Manajemen Sekolah di SMA Negeri 4 Barru. Undergraduate thesis, IAIN Parepare.
Text (Full Text)
17.1619.003.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (7MB) |
Abstract
Internalisasi adalah proses panjang sejak seorang individu dilahirkan, sampai hampir meninggal, di mana dia belajar dalam menanamkan segala perasaan dalam kepribadianya, hasrat, nafsu, serta emosi yag diperlukannya sepanjang hidupnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana program manajemen internalisasi nilai disiplin dalam meningkatkan kedisiplinan peserta didik di SMA Negeri 4 Barru, Bagaimana internalisasi nilai tata tertib dalam meningkatkan disiplin peserta didik berbasis manajemen sekolah di SMA Negeri 4 Barru, serta apa saja faktor pendukung dan penghambat internalisasi nilai tata tertib dalam meningkatkan disiplin peserta didik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Untuk memperoleh data penulis melakukan wawancara langsung dengan narasumber, observasi, dokumentasi dan uji keabsahan data dengan teknik trianggulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Manajemen kepala sekolah melalui serangkaian proses Planing seperti merencanakan visi, misi, strategi, Organizing kepala sekolah membetuk tim yang diberikan tanggungjawabnya dalam menanamkan nilai tata tertib, Pelaksanaannya yaitu melalui, pendekatan kognitivistik, pendekatan behavioristik, pendekatan spiritualistik. Controlling kepala sekolah memberikan tugas piket kepada guru untuk mengontrol peserta didik. 2) menginternalisasikan nilai tata tertib berbasis manajemen sekolah, yaitu dilakukan secara bertahap melalui proses moral knowing, moral feeling, dan moral action. Moral knowing yang dilakukan kepala sekolah dengan memberikan pengetahuan tentang nilai disiplin. Nilai disiplin waktu, nilai disiplin dalam belajar, dan nilai disiplin dalam bertata krama. Moral feeling yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam melaksanakan internalisasi nilai tata tertib di SMA Negeri 4 Barru melalui beberapa kegiatan yaitu, upacara bendera yang dilakukan setiap hari senin, pembiasaan shalat duha, dan kegiatan ekstrakurikuler. moral feeling akan menjadi intenal control yang efektif dalam mengintenalisasikan tata tertib untuk meningkatkan disiplin peserta didik, disamping pengawasan dari kepala bersifat kontinu agar terciptanya lingkungan yang kondusif untuk melakukan kebiasan berperilaku baik. Moral action bagaimana kepala sekolah mewujudkan menjadi tindakan yang nyata dengan melatih kebiasan baik kepada peserta didik. 3) faktor penghambat internalisasi nilai tata tertib dalam meningkatkan disiplin peserta didik yaitu faktor internal meliputi, karakter pribadi peserta didik, rendahnya pemahaman peserta didik akan pentingnya tata tertib. Faktor eskternal meliputi, pertemanan, pengaruh gaya, lingkungan keluarga dan tempat tinggal. Sedangkan faktor pendukung yaitu dukungan dari pihak orang tua dan semua guru di SMA Negeri 4 Barru, serta adanya peserta didik yang sudah disiplin dapat menjadi cerminan bagi peserta didik lainnya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Internalisasi, Disiplin peserta didik |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Program Studi Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | magang user |
Date Deposited: | 19 Jul 2024 01:41 |
Last Modified: | 19 Jul 2024 01:41 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/6041 |
Actions (login required)
View Item |