Negosiasi Identitas Pernikahan Suku Mandar dengan Bugis di ujung lero, kecamatan Suppa kabupaten Pinrang

Aisyah, Nur (2023) Negosiasi Identitas Pernikahan Suku Mandar dengan Bugis di ujung lero, kecamatan Suppa kabupaten Pinrang. Undergraduate thesis, IAIN PAREPARE.

Text (full text) 16.3100.061.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (7MB)

Abstract

Negosiasi merupakan salah satu faktor terpenting dalam mengkomunikasikan keinginan kita terhadap pihak lain, negosiasi ini digunakan untuk menjembatani dua keinginan yang berbeda, seperti Negosiasi Identitas Pernikahan Suku Mandar dengan Bugis. Penelitian ini bertujuan untuk, 1) Untuk mengetahui Negosiasi Identitas dalam pernikahan suku mandar dengan bugis di desa lero kec suppa kabepatun pinrang. 2) Untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi hambatan dan penunjang pada pernikahan suku mandar dengan bugis. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, teknik pengumpulan dat menggunakan metode observasi dan wawancara, dimana lokasi penelitian ini di lakukan di Desa Ujung Lero dan sebagai objek penelitiannya adalah Negosiasi Pernikahan Suku Mandar dengan Bugis di Desa Ujung Lero Kabupaten Pinrang. Teori yang digunakan adalah teori Negosiasi Identitas, teori Prasangka teori Interaksi sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Bentuk Negosiasi Identitas Pernikahan dalam pernikahan suku Mandar dengan Bugis di desa Lero Kabupaten Pinrang. Terbentuknya kerjasam antara dua suku yang berbeda, suku Mandar dengan Bugis. Dalam satu ikatan kekerabatan yaitu proses pernikahan antara dua suku tersebut, menjadikan suku tersebut semakin dekat satu sama lain dengan lingkungan masyarakat yang sangat toleransi terhadap perbedaan, saling membantu satu sama lain tampa menjatuhkan akibat perbedaan suku yang berada di Desa Ujung Lero Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang, Bentuk negosiasi dalam pernikahan Suku Mandar dengan Bugis yaitu bentuk Asosiatif dan bentuk Disosiatif. 2) apa saja yang menjadi hambatan dan penunjang pada pernikahan suku mandar dengan bugis. Dimana antara Suku Mandar dengan Bugis yang menjalin hubungan kekerabatan melalui Pernikahan tidak menjadikan tolak ukur kebudayaan atau pun perbedaan suku menjadi hambatan satu sama lain, melainka pebedaan tersebut menjadi pemersatu dan toleransi di lingkungan masyarakat yang berada di Ujung Lero Kabupaten Pinrang. faktor penghambat yaitu kendala Bahasa, persepsi yang berbeda, komunikasi Ekslusif, harapan hidup yang berbeda dan Hubungan keluarga dan teman. Adapun faktor penunjang ialah faktor Internal dan Ekternal.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Negosiasi Identitas Pernikahan Suku Mandar dan Bugis.
Subjects:	13 EDUCATION > 1303 Specialist Studies In Education > 130302 Comparative and Cross-Cultural Education
Divisions:	Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Program Studi Bimbingan Konseling Islam
Depositing User:	azaliya azaliya naim
Date Deposited:	11 Oct 2023 03:20
Last Modified:	11 Oct 2023 03:20
URI:	https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/5059

Actions (login required)

View Item