Sistem Perjanjian Arisan Panen Sawah di Dusun Tansie Kecamatan Cempa Kabupaten Pinrang (Tinjauan Hukum Ekonomi Islam)

Suraeda, Suraeda (2021) Sistem Perjanjian Arisan Panen Sawah di Dusun Tansie Kecamatan Cempa Kabupaten Pinrang (Tinjauan Hukum Ekonomi Islam). Undergraduate thesis, IAIN Parepare.

Text (Full Text) 17.2200.075.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB)

Abstract

Arisan adalah pengumpulan uang atau barang yang bernilai sama oleh beberapa orang lalu diundi secara berkala sampai semua anggota memperolehnya. Salah satu kelompok arisan panen sawah di Dusun Tansie Kec. Cempa Kab. Pinrang mempunyai sistem berbeda dimana adanya tambahan pembayaran bagi anggota yang sudah mendapat undian. Tetapi ada 1 anggota tidak mau melakukan tambahan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem perjanjian arisan dan bagaimana pandangan hukum ekonomi Islam terhadap sistem perjanjian tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan jenis penelitian lapangan (field research). Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa sistem perjanjian arisan panen sawah di Dusun Tansie Kec. Cempa Kab. Pinrang yaitu anggota diberikan hak dan kebebasan untuk mau atau tidak mau melakukan tambahaan pembayaran dan 1 anggota tidak mau melakukan ataupun menerima tambahan tersebut dan 12 lainnya mau melakukan tambahan jika sudah memperoleh undian sebesar Rp.500.000,00 dan sudah ditetapkan di awal kesepakatan. Uang setoran setiap anggota Rp. Rp.10.000.000,00 dan pengeluaran ketika arisan dilakukan bagi anggota yang mendapat undian Rp.200.000,00 sebagai uang makan dan pulsa yang diberikan kepada pengelolah. Sistem arisan bagi anggota yang mau melakukan tambahan tersebut bertentangan hukum Islam dalam qard karena dilarang orang yang menghutangkan menjadikan utang sebagai sarana mengambil keuntungan dari orang yang berutang. Terdapat juga unsur ketidakadilan bagi anggota dan ribā didalamya serta kemaslahatan hanya didapat salah satu pihak. Hal itu bertentangan prinsip hukum ekonomi Islam.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Sistem Perjanjian, Arisan, Hukum Ekonomi Islam.
Subjects:	18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012799 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) not elsewhere classified
Divisions:	Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam > Program Studi Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User:	Agung Sutrisno
Date Deposited:	04 Oct 2022 06:11
Last Modified:	04 Oct 2022 06:11
URI:	https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/4051

Actions (login required)

View Item