Transparansi Sistem Layanan Timbangan Pada Usaha Laundry di Kota Parepare: Analisis Etika Bisnis Islam.

Mahendra, Muhammad Yusril (2021) Transparansi Sistem Layanan Timbangan Pada Usaha Laundry di Kota Parepare: Analisis Etika Bisnis Islam. Undergraduate thesis, IAIN Parepare.

Text (Full Text) 17.2200.046.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentang transparansi sistem layanan timbangan pada usaha laundry di Kota Parepare: Analisis Etika Bisnis Islam. Kemudian yang menjadi masalah dalam penelitian ini terdapat pada layanan timbangan yang ada pada usaha laundry terkhusus di Kecamatan Soreang Kota Parepare yang mana masih menimbulkan adanya sesuatu yang belum jelas dalam penerapan berat timbangan yang dilakukan. Untuk proses penimbangan yang diberikan terbilang belum sepenuhnya akurat mengenai penimbangan awal yang dilakukan oleh pihak laundry kepada konsumenya, dimana pihak laundry tanpa memperhatikan terlebih dahulu pakaian bawaan konsumen mereka. Sehingga seringnya terjadi pihak konsumen yang memiliki pakaian yang dibawa terdapat beberapa ada dalam keadaan yang masih basah, untuk mayoritas pihak laundry mereka langsung menimbang pakaiannya. Sehingga hal tersebut tentunya menimbulkan adanya bentuk pengaruh terhadap berat timbangan yang sebetulnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana bentuk penerapan sistem dalam timbangan yang dilakukan oleh pihak laundry dan di analisis dalam etika bisnis Islam. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan dalam mengumpulkan data menggunakan metode penelitian observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu pengumpulan data, reduksi data, kemudian penarikan kesimpulan (conclution). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mengenai penerapan sistem timbangan yang dilakukan oleh pihak laundry dalam menimbang pakaian konsumenya, itu dilakukan secara langsung tanpa memperhatikan pakaian konsumen yang dibawa terlebih dahulu. Kemudian setelah ditimbang pihak laundry menetapkan harga sesuai dengan perkilonya. Dalam pelayanan yang diberikan tersebut seringkali pihak laundry menemukan adanya pakaian konsumen dalam keadaan masih basah sehingga dari hal ini menunjukkan adanya ketidakjelasan dalam mengetahui berapa berat timbangan sebetulnya terhadap pakaian konsumen. Namun unsur ketidakjelasan tersebut masih bisa ditoleransi oleh masyarakat atau pengguna jasa laundry setelah terpenuhinya khiyar sebelumnya, adanya ijab qabul dipandang telah memenuhi seluruh persyaratan akad sebelumnya karena mengingat posisi ijab qabul sebenarnya sudah mengandung unsur kerelaan dari masing-masing pihak yang telah melangsungkan transaksi dan bagi pemilik usaha laundry dan konsumenya sama-sama telah sepakat dalam hasil timbangannya. Berdasarkan etika bisnis Islam dalam melakukan suatu usaha terhadap penimbangan pakaian yang dilakukan pada usaha laundry yang ada di Kecamatan Soreang Kota Parepare menggunakan indikator keesaan (Tauhid), Keseimbangan (Equilibrium), Kehendak bebas (Free Will), tanggung jawab (Responsibility), dan Kebajikan (Ihsan).

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Laundry, Timbangan, Etika Bisnis Islam
Subjects:	18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012799 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) not elsewhere classified
Divisions:	Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam > Program Studi Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User:	Hidayatullah Hidayatullah
Date Deposited:	18 Aug 2022 03:13
Last Modified:	18 Aug 2022 03:13
URI:	https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/3708

Actions (login required)

View Item