Arsyam, Muhammad (2021) Sistem Pemberdayaan Zakat untuk Mengentasakan Kemiskinan (Studi Kasus BAZNAS Kabupaten Barru). Undergraduate thesis, IAIN Parepare.
Preview |
Text (Full text)
17.2700.022.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB) | Preview |
Abstract
Adanya perintah wajib zakat bukan hanya sekadar untuk ditunaikan semata, akan tetapi harus disertai dengan pengelolaan yang baik dan didistribusikan secara merata kepada pihak yang berhak menerima zakat. Oleh karena itu peran lembaga-lembaga amil zakat sangatlah penting. Namun pada kenyatannya peraturan tentang zakat tidak begitu terealisasikan dikalangan masyarakat masih banyak kesenjangan yang terjadi, dan tidak sesuai dengan cita-cita dari pada lembaga amil zakat Indonesia bahkan lembaga amil zakat sendiri tidak begitu progresif dalam menjalankan amanahnya untuk mensosialisasikan sistem pemberdayaan zakat kepada masyarakat untuk mengentaskan kemiskinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana sistem pemberdayaan zakat untuk mengentaskan kemiskinanyang ada di Kabupaten Barru bisa teratasi dengan pembayaran zakat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dalam teknik mengumpulkan data melalui observasi, intervew, dan dokumentasi.Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sumber data primer dan data sekunder. Sumber data primer data yang diperoleh langsung dari hasil wawancara, data sekunder data yang diperoleh dari sumber buku, jurnal, laporan tahunan dan dokumen lain yang berhubungan dengan masalah penelitian. Uji keabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu uji kreadibiltas dengan menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi metode. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem pemberdayaan zakat BAZNAS Kabupaten Barru dalam mengentaskan kemiskinan meliputi; 1) Usaha mikro produktif, 2) Usaha kelompok bersama atau zakat comunnity development (ZCD), Hasil pemberdayaan zakat BAZNAS Kabupaten Barru dalam mengentaskan kemiskinan yaitu; hasil yang telah dicapai dalam program pemberdayaan zakat pada BAZNAS berubahnya status mustahik menjadi muzakki. Kendala dan solusi dalam pemberdayaan zakat baznas kabupaten barru dalam mengentaskan kemiskinan. Kendalanya; 1) Belum semua orang dapat dipercaya untuk mengembang usahanya, 2) Kurangnya pemahaman masyarakat terkait pentingnya membayar zakat, 3) Kurangnya pemahaman masyarakat terkait program pemberdayaan zakat yang telah di rancang sebelumnya. Solusi; 1) Meningkatkan sosialisasai akan pentingnya berzakat, masyarakat yang kurang paham mengenai zakat diberikan edukasi agar pemahaman masyarakat bertambah akan pentingnya mengeluarkan zakat. 2) Meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya mengeluarkan zakat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Sistem Pemberdayaan, Zakat, Kemiskinan |
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial & Contract Law) > 18012715 al-Waqf |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Program Studi Manajemen Zakat dan Wakaf |
Depositing User: | Subhan Saleh |
Date Deposited: | 24 Dec 2021 08:35 |
Last Modified: | 24 Dec 2021 08:35 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/2820 |
Actions (login required)
View Item |