Sari, Anggar (2020) Pandangan Islam dalam Budaya Massebbo’ Tanah di Kelurahan Tellumpanua Kecamatan Suppa Kaupaten Pinrang. Undergraduate thesis, IAIN Parepare.
Preview |
Text (Sampul dan Abstrak)
15.1400.043 Sampul dan Abstrak.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 1)
15.1400.043 BAB 1.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 2)
15.1400.043 BAB 2.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (4MB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 3)
15.1400.043 BAB 3.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 4)
15.1400.043 BAB 4.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (4MB) | Preview |
Preview |
Text (BAB 5)
15.1400.043 BAB 5.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text (Daftar Pustaka dan Lampiran)
15.1400.043 Daftar Pustaka dan Lampiran.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Preview |
Abstract
Tradisi massebbo’ tanah merupakan kegiatan yang dilakukan masyarakat secara turun temurun yang disakralkan masyarakat. Adapun sub masalah dalam penelitian ini, yaitu 1) Bagaimana proses pelaksanaan tradisi massebbo’ tanah di Kelurahan Tellumpanua Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang, 2) Bagaimana persepsi masyarakat tentang tradisi massebbo’ tanah di Kelurahan Tellumpanua Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang, 3) Bagaimana pandangan Islam terhadap tradisi massebbo’ tanah di Kelurahan Tellumpanua Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pelaksanaan, persepsi dari masyarakat mengenai tradisi massebbo’ tanah, dan akulturasi islam dengan tradisi tersebut. Jenis penelitian ini adalah Kulitatif deskriptif, dengan menggunakan pendekatan antropologi budaya, antropologi agama, dan sosiologi agama dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Tekhnik analisis data yang digunakan yaitu deduktif, induktif, dan kompratif. Hasil penelitian menujukkan bahwa tradisi massebbo’ tanah adalah tradisi sebagai tahap awal sebelum penggalian liang lahat dengan cara menghentakkan linggis sebanyak tiga kali ada juga sebayak tujuh kali yang dilakukan oleh Passebbo’ tanah kemudian membaca doa. Dan penggaian selanjutkan diserahkan oleh masyarakat yang turut membantu dalam proses penggalian. Masyarakat meyakini bahwa apabila melakukan tradisi massebbo’ tanah maka tidak mendapat hambatan dalam proses penggalian lian lahat. Dalam Islam adat dikenal dengan sebutan urf’ jika dihubungkan dengan Urf , maka Massebbo’ tanah berada pada Al-Urf al-am (kebiasaan tertentu yang bersangkutan secara luas diseluruh masyarakat dan diseluruh daerah) dan Al-Urf al-khas (kebisaaan yang bersifat khusus yang berlaku didaerah masyarakat. Sehinga massebbo’ tanah adalah salah satu tradisi yang tidak bertentangan dengan Islam karena dalam penerapannya tidak ada hal-hal yang menyimpang terkait dengan syariat, passebbo’ tanah hanya meminta pertolongan dengan Allah SWT.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Budaya Massebbo’ Tanah, Pandangan Islam |
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies > 22040307 Islamic History |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Program Studi Sejarah Peradaban Islam |
Depositing User: | Subhan Saleh |
Date Deposited: | 07 Jun 2021 08:19 |
Last Modified: | 07 Jun 2021 08:19 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/2351 |
Actions (login required)
View Item |