OPTIMALISASI LAYANAN DIGITALISASI BERPERKARA TERHADAP UTILITAS MASYARAKAT MAMUJU (STUDI DI PENGADILAN AGAMA MAMUJU)

AZIS, IRWAN (2025) OPTIMALISASI LAYANAN DIGITALISASI BERPERKARA TERHADAP UTILITAS MASYARAKAT MAMUJU (STUDI DI PENGADILAN AGAMA MAMUJU). Other thesis, IAIN Parepare.

Text (FullTeks) 2220203874130007.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (10MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis optimalisasi layanan digitalisasi berperkara di Pengadilan Agama Mamuju dan dampaknya terhadap utilitas masyarakat., dengan sub masalah: 1) Bagaimana optimalisasi layanan digitalisasi berperkara di Pengadilan Agama Mamuju?. 2) Faktor apa yang mempengaruhi optimalisasi layanan digitalisasi di Pengadilan Agama Mamuju?. 3) Bagaimana utilitas digitalisasi berperkara di Pengadilan Agama Mamuju pada masyarakat Mamuju? Penelitian ini adalah penelitian field research (penelitian lapangan) menggunakan pendekatan yuridis empiris dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) Optimalisasi layanan digitalisasi berperkara di Pengadilan Agama Mamuju telah menunjukkan peningkatan khususnya perkara e-court yang merupakan palikasi layanan utama di Pengadilan Agama Mamuju mengalami peningkatan beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2019 perkara e-court hanya 4,79%. Kemudian mengalami peningkatan pada tahun 2020 dengan presentase 7,21%. Disusul pada tahun 2021 perkara e-court mengalami penurunan dengan presentase 3,83%. Namun pada tahun 2022 presentase perkara e-court mengalami peningkatan menjadi 4,49% serta ditahun 2023 sebesar 5,99%, dan sebagai informasi tambahan bahwa pada tahun 2024 presentasenya mengalami peningkatan signifikan menjadi 52,4% dari total perkara yang terdaftar sebanyak 1018 perkara. Pengadilan agama Mamuju terus berupaya mengoptimalkan layanan digitalisasi dengan cara peningkatan Sumber Daya Manusia pada Aparatur Pengadilan Agama Mamuju, adanya pojok e-court serta Menghadirkan fasilitas penunjang digitalisasi layanan perkara. 2) Faktor yang mempengaruhi optimalisasi layanan digitalisasi di Pengadilan Agama, A. faktor pendukung adalah a. Tersedianya Sarana dan Prasarana (Sarpras) yang memadai, b. berkembangnya tekhnologi, c. Diterbitkannya Peraturan Mahkamah Agung. B. faktor penghambat adalah a. keterbatasan sumber daya, b. faktor masyarakat dan c. faktor jaringan internet. 3) Utilitas digitalisasi berperkara di Pengadilan Agama Mamuju pada masyarakat Mamuju bahwa penerapan sistem digital di Pengadilan Agama Mamuju telah memberikan banyak manfaat, baik dari segi efisiensi biaya, waktu, maupun pengelolaan data yang lebih aman dan transparan. Proses peradilan yang lebih cepat dan efisien menjadi salah satu hasil nyata dari implementasi teknologi ini. Dengan demikian, sistem digital tidak hanya membantu dalam mengurangi beban operasional, tetapi juga meningkatkan kualitas pelayanan hukum yang diberikan kepada masyarakat

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Optimalisasi layanan, digitalisasi, utilitas masyarakat, Mamuju
Subjects:	18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180126 Tort Law
Divisions:	Pascasarjana > Program Studi Magister Hukum Keluarga Islam
Depositing User:	fatma fatmawati fatma
Date Deposited:	19 Nov 2025 07:49
Last Modified:	19 Nov 2025 07:49
URI:	https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/11495

Actions (login required)

View Item