Tindak Pidana Dalam Kegiatan Adat Ma’pasilaga Tedong di Toraja Utara Perspektif Hukum Nasional dan Hukum Pidana Islam

Resi, Resi (2025) Tindak Pidana Dalam Kegiatan Adat Ma’pasilaga Tedong di Toraja Utara Perspektif Hukum Nasional dan Hukum Pidana Islam. Sarjana thesis, IAIN Parepare.

Text (Full Text) 2120203874231009.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (8MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tindak pidana dalam kegiatan adat ma’pasilaga tedong di Toraja Utara dari perspektif hukum nasional dan hukum pidana Islam. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang melibatkan pengumpulan data primer melalui wawancara dan observasi langsung di lapangan, serta data sekunder melalui studi literatur. Fokus penelitian adalah pada eksistensi kegiatan adat ma’pasilaga tedong dalam upacara rambu solo, analisis terhadap tindak pidana perjudian yang terjadi dalam kegiatan adat tersebut, serta tinjauan hukum nasional dan hukum pidana Islam terhadap praktik tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ma’pasilaga tedong merupakan salah satu tradisi vital dalam upacara rambu solo di Toraja Utara. Namun kegiatan ini sering kali diselipi praktik perjudian. Dari sudut pandang hukum nasional, praktik perjudian ini termasuk dalam kategori tindak pidana yang bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1974 tentang penertiban perjudian. Di sisi lain, hukum pidana Islam menegaskan bahwa perjudian merupakan bentuk maksiat yang dilarang secara eksplisit dalam Al-Qur’an dan Hadis. Penelitian ini merekomendasikan agar pemerintah daerah dan tokoh masyarakat dapat bekerja sama untuk mengembalikan esensi asli tradisi ma’pasilaga tedong tanpa melibatkan praktik perjudian, sehingga nilai-nilai budaya tetap terpelihara tanpa mengabaikan norma hukum positif maupun ajaran agama. Penelitian ini memberikan kontribusi signifikan bagi akademisi, praktisi hukum, dan masyarakat umum dalam memahami pentingnya harmonisasi antara hukum positif, hukum Islam, dan kearifan lokal dalam konteks pelestarian budaya.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords:	Ma’pasilaga Tedong, Hukum Nasional, Hukum Pidana Islam
Subjects:	18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180110 Criminal Law and Procedure (incl. Islamic Criminal Law, Jinayat)
Divisions:	Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam > Program Studi Hukum Pidana Islam
Depositing User:	Azaliyatulhidayah Azaliyatulhidayah
Date Deposited:	15 Oct 2025 07:42
Last Modified:	15 Oct 2025 07:42
URI:	https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/11148

Actions (login required)

View Item