Imran, Muhammad (2024) Relevansi Konsep Maqashid Syariah Al-Syatibi Terhadap Konsep Akuntansi Syariah. Sarjana thesis, IAIN Parepare.
![]() |
Text (Full Text)
2020203862202060 MUHAMMAD IMRAN.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (6MB) |
Abstract
Imam Al-Syatibi merupakan cendekiawan muslim, penggagas dari konsep Maqashid Syariah. Maqashid Syariah merupakan konsep yang merujuk pada tujuan-tujuan utama dari hukum Islam yaitu mewujudkan kemaslahatan umat manusia dan mencegah kemudaratan. Hal tersebut terintegrasi dalam lima prinsip, yaitu memastikan agar terjaganya agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta, serta menawarkan kerangka yang holistik dan etis untuk mengevaluasi praktik-praktik ekonomi dan keuangan (akuntansi). Konsep akuntansi syariah hadir sebagai upaya agar transaksi-transaksi akuntansi, sesuai dengan aturan hukum islam yakni untuk mencapai kemalahatan. Dari kedua konsep tersebut memiliki tujuan yang sama, yaitu bagaimana agar tercapainya maslaha. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Relevansi Konsep Maqashid Syariah Al-Syatibi terhadap Konsep Akuntansi Syariah. Jenis penelitian ini adalah penelitian Pustaka (Library Reseach). Oleh karena itu teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi kepustakaan yang diambil dari kitab-kitab, buku, teori-teori baik berupa Jurnal maupun Informasi lainnya yang relevan dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian. Adapun metode pengolahan data melalui tahap editing, klasifikasi dan penafsiran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya relevansi antara Konsep Maqashid Syariah Al-Syatibi dengan Konsep Akuntansi Syariah. Dimana keduanya berpedoman pada sumber hukum islam (Al-Qur’an dan Hadis) untuk mencapai kemaslahatan. Hal ini dapat dilihat dari penekanan pada aspek transparansi, akuntabilitas, dan keadilan dalam pelaporan keuangan, sehingga dapat mendukung tujuan-tujuan dari konsep Maqashid Syariah Al-Syatibi, yakni memastikan agar terjaganya agama, jiwa, akal, keturunan, dan harta. Adapun kelemahan dari penelitian ini yaitu, keterbatasan literatur. Literatur yang membahas secara mendalam hubungan antara maqashid syariah dan akuntansi syariah masih terbatas, sehingga sulit untuk menemukan landasan teori yang kuat. Dan adapun saran untuk peneliti selanjutnya yaitu melakukan studi kasus pada organisasi atau perusahaan yang telah menerapkan prinsip maqashid syariah dalam akuntansi untuk melihat praktik nyata dan dampaknya.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Maqashid Syariah, Al-Syatibi, Akuntansi Syariah. |
Subjects: | 13 EDUCATION > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > Akuntansi Syariah |
Depositing User: | Azaliyatulhidayah Azaliyatulhidayah |
Date Deposited: | 07 Oct 2025 05:36 |
Last Modified: | 07 Oct 2025 05:36 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/10899 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |