Nurnaini, Nurnaini (2018) Bentuk Pengasuhan Orang Tua dalam Menumbuhkan Kemampuan Sosial Anak di Kelurahan Baraka Kecamatan Baraka Kabupaten Enrekang. Undergraduate thesis, IAIN Parepare.
Preview |
Text (Full text)
14.3200.009.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (8MB) | Preview |
Abstract
Bentuk pengasuhan orang tua merupakan tindakan orang tua dalam menanamkan kepribadian kepada anaknya agar mampu berinteraksi sosial dalam masyarakat sekitarnya. Pola pengasuhan yang diterapkan orang tua dalam keluarga untuk menumbuhkan kemampuan sosial anak ada beberapa cara: pola asuh otoriter, pola asuh otoritatif, pola asuh permisif dan tak peduli. Berdasarkan masalah diatas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah:(1) Apa faktor yang mempengaruhi kemampuan sosial anak di Kelurahan Baraka Kecamatan Baraka Kab. Enrekang ? (2) Bagaimana bentuk pengasuhan orang tua dalam menumbuhkan kemampuan sosial anak di Kelurahan Baraka Kecamatan Baraka Kab. Enrekang ? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi kemampuan sosial anak di Kelurahan Baraka Kecamatan Baraka Kab. Enrekang dan Untuk mengetahui bentuk pengasuhan orang tua dalam menumbuhkan kemampuan sosial anak di Kelurahan Baraka Kecamatan Baraka Kab. Enrekang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dan dalam mengumpulkan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Faktor yang mempengaruhi kemampuan sosial anak yaitu berasal dari faktor lingkungan keluarga, lingkungan masyarakat, lingkungan sekolah dan faktor penerimaan diri dan dalam upaya orang tua dalam menumbuhkan kemampuan sosial anak di kelurahan Baraka di kecamatan Baraka kabupaten Enrekang merupakan upaya pengasuhan yang cukup baik. (2) Bentuk pengasuhan orang tua dalam menumbuhkan kemampuan sosial anak di kelurahan Baraka di kecamatan Baraka kabupaten Enrekang. Setiap orang tua menunjukkan rasa cinta, kasih sayang dan perhatian terhadap anaknya sesuai dengan pengalaman yang dimiliki oleh orang tua. Orang tua tidak hanya menggunakan satu jenis gaya pengasuhan karena gaya pengasuhan yang digunakan orang tua disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan anak. Ada dalam satu keluarga menggunakan gaya pengasuhan otoriter dan gaya pengasuhan otoritatif dan ada juga yang menggunakan gaya pengasuhan otoriter dan gaya pengasuhan permisif. Anak yang di asuh secara otoriter akan menjadikan anak memiliki kemampuan sosial yang rendah karena anak yang diasuh secara otoriter kurang mampu mengendalikan emosi, pemurung, dan kurang bersahabat. Seperti halnya dengan anak yang diasuh secara permisif dan tak peduli, kemampuan sosial yang rendah karena anak yang diasuh dengan pola pengasuhan permisif dan tak peduli, kurang percaya diri dan pengendalian diri serta bersifat agresif. Namun, dari sekian banyak orang tua ternyata bisa disimpulkan bahwa pengasuhan orang tua kelurahan Baraka kecamatan Baraka kabupaten Enrekang itu pada umumnya lebih dominan menggunakan gaya pengasuhan otoritatif.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bentuk Pengasuhan, Kemampuan Sosial, Anak |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Subhan Saleh |
Date Deposited: | 19 Jan 2021 02:13 |
Last Modified: | 19 Jan 2021 02:13 |
URI: | https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/2091 |
Actions (login required)
View Item |