Pemahaman Jama’ah Tablig tentang Nafkah Keluarga dan Implikasinya Terhadap Pemenuhan Hak Istri di Polewali Mandar

Rusman, Rusman (2020) Pemahaman Jama’ah Tablig tentang Nafkah Keluarga dan Implikasinya Terhadap Pemenuhan Hak Istri di Polewali Mandar. Masters thesis, IAIN Parepare.

Preview

Text (Full text) 17.0221.005.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (14MB) | Preview

Abstract

Tesis ini membahas tentang pemahaman Jama’ah Tablig berkaitan nafkah keluarga dengan fokus kajian nafkah dalam penerapan Jama’ah Tablig pemenuhan nafkahnya dan aplikasinya terhadap istrinya. penelitian ini bertujuan(1) untuk mengetahui dasar utama Jama’ah Tablig cara pemberian nafkahnya terhadap istrinya (2) cara aplikasi nafkah ketika khuruj> (3) dan cara pandang menyikapi suaminya ketika ditinggalkan suaminya dalam menjalankan dakwah(4) dan konsep Islam dalam mendeskripsikan pola pemberian nafkah Jama’ah Tablig terhadap istrinya dengan tujuan agar bisa dipahami secara universal dari keempat permasalahn tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dalam bentuk penelitian lapangan, salah satu yang melatar belakangi dalam menggunakan penelitian tersebut karena alasannya masalahnya belum Nampak secara jelas.holistic, komplek dan dinamis. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mendalami keadaan yang diteliti secara eksplisit dan untuk mendapatan pola, hipotesis dan teori yang diinginkan. Berdasarkan analisis penelitian ini yang berkaitan tentang nafkah suami terhadap istri dan implikasinya hak istri. Dalam penerapan Jama’ah Tablig menafkahi istrinya hal yang pertama diperhatikan adalah terlebih dahulu mengecek biaya untuk istrinya dan anak- anaknya sebelum khuruj> untuk mengantisipasi jangan sampai kebutuhan keluarganya terbengkalai. Didalam pemahaman Jama’ah Tablig tentang nafkah terhadap istrinya selalu terpenuhi dengan baik sebab, Jama’ah Tablig memberikan terlebih dahulu bekal untuk istrinya sesuai hari yang ditentukan dalam khuruj> nya. Sedangkan dalam aplikasinya diberikan secara penuh biaya nafkahnya agar kewajibannya sebagai suami betul-betul terpenuhi dengan baik. Sedangkan nafkah batiniyanya itu juga tidak menjadi masalah karena istri Jama’ah Tablig sudah memahami bahwa hal yang dilakukan oleh suami dalam berdakwah adalah perkara yang mulia. Berbicara tentang nafkah batiniyah dari kalangan Jama’ah Tablig beliau mengklasifikasikannya bahwa yang menjadi pokok utama dalam memberikan nafkah batiniyah adalah pendidikan tauhid dan akhlak karena inilah yang dapat menentramkan batiniyah istri terhadap keluarganya sedangkan hubungan biologis itu pokok yang kedua. Penelitian ini berimplikasi tentang pentingnya pemberian nafkah terhadap istri untuk mengetahui secara jelas tanggung jawab yang diberikan kepadanya agar senantiasa tidak melalaikan kewajiban terhadap istri dan anaknya dan mencapai keluarga yang harmonis.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Jama’ah Tablig, Nafkah Terhadap Istri, zahir dan batin
Subjects:	18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180128 Islamic Family Law > 18012899 Islamic Family Law not elsewhere classified
Divisions:	Pascasarjana > Program Studi Magister Hukum Keluarga Islam
Depositing User:	Subhan Saleh
Date Deposited:	28 Jul 2021 08:13
Last Modified:	28 Jul 2021 08:13
URI:	https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/2484

Actions (login required)

View Item