Ismail, Muhammad (2021) Resepsi Masyarakat Terhadap Pola Komunikasi Interpersonal Dakwah Jamaah Tabligh di Kecamatan Ujung Kota Parepare. Undergraduate thesis, IAIN Parepare.

[thumbnail of Full text]
Preview
Text (Full text)
17.3100.038.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (5MB) | Preview

Abstract

Peneliitan ini mengkaji tentang Resepsi Masyarakat Terhadap Pola Komunikasi Interpersonal Dakwah Jamaah Tabligh khususnya di Kecamatan Ujung Kota Parepare. Parepare memiliki empat kecamatan yaitu Kecamatan Ujung, Soreang, Bcukiki, Bacukiki Barat. Permasalahan yang terjadi pada masyarakat Kecamatan Ujung adalah masyarakatnya kurang sadar atas suatu kewajiban yaitu beribadah kepada Allah Swt. di Kecamatan Ujung bisa dikatakan tempatnya berbagai macam kesenangan dunia misalnya seperti di lapangan A. Makkasau yang menjadi tempat keramaian yang dikunjungi masyarakat setempat bahkan masyarakat luar. Oleh karena itu, gerakan dakwah di Kecamatan Ujung ini sangat dibutuhkan dalam meningkatkan kesadaran beribadah masyarakat Kecamatan Ujung. Atas dasar inilah penulis mengangkat judul skripsi yang akan diteliti, Resepsi Masyarakat Terhadap Pola Komunikasi Interpersonal Dakwah Jamaah Tabligh Di Kecamatan Ujung Kota Parepare. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Pendekatan kualitatif ini bermaksud menghasilkan data deskriptif berupa ucapan atau tindakan dari subjek yang diamati, baik secara tertulis maupun tidak tertulis. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu, penelitian yang bersifat lapangan (field research) seperti wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pola komunikasi Jamaah Tabligh Kota Parepare dilakukan dengan beberapa tahapan ; a. Jaulah (keluar berpergian) yaitu anggota Jamaah Tabligh mengunjungi rumah-rumah masyarakat setelah melaksanakan salat berjamaah di Masjid yang dipimpin oleh seorang Amir. b. Khuruj yaitu aktivitas rutin yang dilakukan Jamaah Tabligh dengan pengorbadan waktu, harta dan diri karena memakan waktu sampai berhari-hari hingga berbulan-bulan. c. Bayan yaitu ceramah yang dilakukan Jamaah Tabligh pada umumnya setelah salat magrib berjamaah. d. Ta’lim wa Ta’lum yaitu membacakan tentang firman Allah Swt. dan hadis-hadis dalam bentuk duduk melingkar yang dibacakan oleh petugas ta’lim. Namun, sebagian masyarakat menilai cara dakwan Jamaah Tabligh kurang sepadan diterapkan. Hal ini dikarenakan, masyarakat merasa dipaksa dalam seruan saat Jamaah Tabligh melakukan Jaulah kerumah atau ketempat mereka tinggal. Ketika melakukan khuruj juga banyak komentar atau kritikan dari masyarakat, karena menurut masyarakat khuruj itu meninggalkan anak istri tanpa tanggung jawab dan tidak memenuhi nafkah keluarga.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Jamaah Tabligh, Komunikasi Interpersonal, Masyarakat
Subjects: 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2001 Communication and Media Studies > 200199 Communication and Media Studies not elsewhere classified
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah > Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Subhan Saleh
Date Deposited: 27 Jan 2022 07:14
Last Modified: 27 Jan 2022 07:14
URI: https://repository.iainpare.ac.id/id/eprint/3091

Actions (login required)

View Item View Item